Selasa, 19 Mei 2015

Melirik Pada Lelucon Tv yang Nyasar ke Dalam Novel

Banyak hal menjengkelkan yang gak bisa saya sebutin satu-satu dalam novel yang sudah saya baca. Tapi ada beberapa hal yang saya ingat dan akhirnya saya tertarik untuk membahasnya di sini saya. Well, jangan berharap tips dan pembahasan saya ini ampuh, toh, saya juga belajar.



Ini tips saya, bukan berarti kamu harus melakukannya persis kaya saya. Cuman, kalau kalian melakukan tips ini dan ternyata berhasil, itu bagus sekali, dan saya merasa senang.

Dan yang saya bahas di sini adalah lelucon yang kelucuannya bikin saya berkerut dahi. Yap. Kalau di antara kalian ada yang baca novel yang masukin joke kaya gini juga, maybe you know my feeling.

Okay, example :

"Katak apa yang jelek?"

"Apa?"

"Katak-u sih kamu!"

"Hahaha," mereka tertawa.



Beneran? Mau pake joke kaya gitu di novel kalian, karena sumpah, itu enggak lucu. Jangan bercanda.

Berubahlah Nak.

Jangan bandingkan lelucon di tv dan di novel, itu beda bung. Beda, sekali lagi. Mungkin leluconmu di tv bakal bikin orang tertawa, but in your novel? Ouh, don't hope.


Saya yakin beberapa novel bisa membantu kalian. Novel komedi tentu saja. You can read every book that full of comedy. Kamu bisa baca novelnya Raditya Dika kalau mau, beberapa penulis komedi lainnya yang bukunya bisa kamu jadikan referensi.
Dan oh, ini gak menutup kemungkinan kalau komedi dari novel terjemahan gak laku di Indonesia. Kalau kamu mau, kamu bisa cari atau ubek-ubek perpustakaan sekolahmu untuk nemuin novel komedi terjemahan yang menurutmu bisa bikin perut sakit.

Kalau kamu ngotot pengen masukin jokes dari tv ke novel sih, terserah kamunya. Saya hanya memberikan tips. Dan ini hanya menurut saya.

Itu aja sih. Ada yang tersinggung? Jangan marahi saya, saya juga masih belajar, uhuk. Kalau kalian tersinggung, segera perbaiki tulisan kalian! Cepat, sebelum terlambat. Khu-khu-khu~

Bye.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar