Jumat, 26 Februari 2016

[Menulis Fantasi] Menciptakan Tokoh Hewan Dalam Novel Fantasi

Saya senang melihat hewan-hewan yang berbicara di dalam sebuah novel ataupun film. Yah, walaupun agak membosankan juga sih melihat anjing atau orang utan atau kera atau apalah yang berbicara dan bermain peran di dalam televisi.

Nah, berikut ini, saya akan mengajukan beberapa saran dalam menciptakan karakter hewan dalam novel fantasi yang saya ambil referensi dari wikihow. Enjoy it.




1. Pikirkan Dunia Tempat Karaktermu Akan Tinggal


Ini cukup penting lho, kawan-kawan. Jika kalian meremehkannya, kalian bisa saja melakukan kesalahan yang teramat besar.
Maksud saya, pikirkan dunia karaktermu, apakah itu dunia fantasi sejarah, fantasi, hard fantasi, atau sejenisnya.

Dan sangat dilarang untuk membuat karakter hewan di novel yang tidak masuk kategori fantasi. Jangan masukkan tokoh hewan yang dapat berbicara dalam novel romance dan action, ingat.

Pembentukan karakter dalam dunia fantasi sejarah, adalah karakter hewan fantasi berbaju zirah dan memiliki kekuatan sihir dari dewa-dewi atau nenek moyang. Karakter dalam dunia fantasi, biasanya hewan yang dapat berbicara dan berteman dengan manusia, atau mungkin dunia fantasi ini hanya berisikan hewan dan tidak terdapat manusia di dalamnya, sehingga hewan hanya berinteraksi dengan kawan-kawannya.

Know him? No? Wacth Guardian of The Galaxy then.


Jika itu hard fantasi, maka berikan lebih banyak kekuatan atau keajaiban. Biasanya terdapat di dunia yang bukan bumi, atau mereka berada di bumi namun berada di kerajaan tersendiri, jauh dari peradaban manusia. Kerajaan-kerajaan tersebut memiliki sistem pemerintahan dan pengawalan yang rumit. Buatlah karakter hewanmu menjadi salah satu tokohnya, bisa merupakan rakyat jelata atau pengawal raja, atau menteri-menteri.

2. Pikirkan Nama, Sifat, dan Kepribadian Karaktermu


Pikirkan nama yang cukup menarik untuk karakter, bisa saja sesuai dengan kepribadian dan sifatnya. Jika kau memiliki peliharaan di rumah, mungkin kau juga bisa menggunakan nama mereka. Tapi cobalah untuk menciptakan nama sekreatif mungkin.



Buat sifat dan kepribadian karaktermu. Misal, kepribadian seekor anjing yang pemalu dan penakut pada anjing yang lebih besar dan lebih bossy.


3. Apakah Karaktermu Hewan Peliharaan?


Gak masalah kok kalau kamu mau buat karakter hewan fantasi yang penurut dan patuh pada majikannya. Itu bisa saja sejenis naga, macan, singa, pendekar tikus, unicorn, dan lain-lain.

Naga juga merupakan hewan peliharaan yang cukup baik dalam novel fantasi. Dan biasanya, penakluk naga adalah karakter yang cukup kuat, atau karakter biasa saja yang menjadi sangat kuat.

this is possible too, wanna try it?


It's up to you. Kalian bisa membuat seekor macan membawa pedang untuk melindungi majikannya dari musuh bebuyutan, atas seekor unicorn yang mengantarkan majikannya ke negeri antah berantah.

4. Identifikasi Karaktermu, Apakah Mereka Tokoh Yang Penting atau Hanya Tokoh Pendukung

Mereka adalah seorang pahlawan bukan? Mereka hanya tokoh yang lewat? Cuma gulung kabel? Atau bukan merupakan tokoh utama namun partnya sangat penting dalam novel tersebut.



Ini akan lebih baik jika kamu sudah mengatur dan merencanakan plot ceritamu dengan baik.

5. Bagaimana Penampilan Karaktermu?


Apakah ia memiliki ekor? Apakah memakai pakaian zirah? Apakah menggunakan tali kekang di tubuhnya?



Kamu bisa mencari referensi di internet. Mungkin saja tentang warna-warna hewan tersebut, atau jenis matanya yang terlihat bening, nampak seperti kristal, atau warna-warna kelam yang dingin dan menakutkan.

Bulu dan bagian tubuh mereka. Mereka setengah manusia setengah hewan? Tidak masalah! Mereka perokok? Bisa jadi. Mereka berdiri dan menggunakan topi penyihir? Kenapa tidak?

Okay, itu semua adalah saran saya. Kalian bisa membuat karakter hewan kalian sesuka hati. Semoga beruntung, dan saya harap bisa membayangkan karakter hewan fantasi kalian suatu saat nanti.

Ah, jika kalian kalian punya beberapa tips lagi, silahkan komen di bawah dan itu akan sangat membantu saya.

See ya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar